Jakarta

Dua Pokok Pikiran Utama MW KAHMI Kepulauan Riau pada Rapat Pimpinan Nasional KAHMI

JAKARTA – Majelis Nasional Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (MN KAHMI) menggelar Rapat Pimpinan Nasional I (RAPIMNAS-I) di The Tavia Heritage Hotel Jakarta Pusat, dari Sabtu 30 Maret 2024 sampai dengan Senin 01 April 2024 dengan Tema Akselerasi Pembangunan Nasional Menuju Indonesia Emas 2045.

Pada kesempatan penyampaian laporan dan pandangan dari setiap Majelis Wilayah dari seluruh Provinsi di Indonesia di Forum tersebut, Ketua Umum Majelis Wilayah KAHMI (MW KAHMI) Provinsi Kepulauan Riau, Dr. Suryadi, S.P., M.H. menyampaikan 2 (dua) pokok pikiran utama.

Pertama, bahwa perlu dilakukan kajian dan diagnosa yang mendalam terhadap proses demokratisasi dalam Pemilihan Umum. Perlu keseriusan untuk mendapatkan hasil diagnosa yang valid dan datif terkait indikasi menurunnya indeks demokrasi di Republik ini, yang kemudian perlu dirumuskan formula yang ampuh untuk mengobatinya.

“KAHMI punya kewajiban untuk mencarikan formula yang ampuh untuk mengatasi indikasi menurunnya kualitas demokrasi di negeri ini”, terang Dosen UMRAH ini.

Kedua, terkait situasi Laut Natuna Utara (bukan Laut Cina Selatan). Bahwa Natuna adalah bagian strategis dari Republik ini yang sampai saat ini belum keluar dari problem batas wilayah Internasional.

“Keseriusan Kita sebagai bagian dari entitas Republik ini, maka KAHMI harus aktif memikirkan dan mencarikan solusi alternatif yang terbaik untuk persoalan Laut Natuna Utara”, terang Suryadi.

” Sebagai contoh, Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH) yang saat ini sedang ikhtiar ke berbagai pihak untuk mempersiapkan North Natuna Sea Research Centre (NNSRC) sebagai soft diplomacy dengan mengajak Para Peneliti dari seluruh belahan benua di dunia untuk meneliti tentang potensi kemaritiman dan kelautan di Natuna Utara yang luaran dari penelitian itu pada setiap penyebutan lokus penelitiannya menggunakan diksi Laut Natuna Utara, bukan Laut Cina Selatan “, lanjut Wakil Rektor III UMRAH ini.

RAPIMNAS-I yang dihadiri segenap Pengurus MN KAHMI dan Pengurus MW KAHMI dari seluruh Indonesia ini menghimpun banyak masukan dan gagasan untuk kemaslahatan Ummat, Bangsa dan Negara.

“Sebagai kelanjutan dari perjuangan organisasi HMI, maka hadirnya KAHMI sangat diharapkan kehadirannya bagi Ummat dan Bangsa. Sebagaimana pesan Jenderal Soedirman bahwa HMI bukan hanya Himpunan Mahasiswa Islam, tetapi juga adalah Harapan Masyarakat Indonesia”, tutup Suryadi.

Tags
Show More
Kepriwebsite

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Close