Uncategorized

Anak dan Pandemi

Pandemi covid-19 sudah satu tahun mewabah di Indonesia, hal ini tentunya membawa perubahan kepada pola kehidupan masyarakat. Virus Covid-19 tidak hanya menjadi wabah yang menyerang orang dewasa tapi juga anak-anak sangat rentan bisa terpapar virus ini. Merujuk data covid.go.id sepanjang 7 Januari 2021-6 Maret 2021, untuk anak balita 0-5 tahun kenaikan kasus covid-19 tercatat 79,7% dari 20.957 kasus menjadi 37.660 kasus. Hal ini tentunya menjadi perhatian serius bagi kita semua. Dalam perspektif ilmu sosial, Anak-anak dalam tingkah laku tentunya akan banyak belajar dari lingkungannya, terutama keluarga.Keluarga menjadi tempat belajar pertama nya individu, baik itu dari tingkahlaku, cara berinteraksi dan kebiasaan.

Adaptasi kebiasaan baru yaitu rajin mencuci tangan atau menggunakan hand sanitizer, memakai masker dan menjaga jarak harusnya menjadi sebuah proses belajar anak akan pentingnya hal tersebut untuk melindungi diri dari virus covid-19. Anak-anak akan belajar dari lingkungan sekitarnya. Kebiasaan ini tentunya menjadi hal yang sudah dibiasakan kepada anak-anak ketika berada diluar rumah. Karena dengan membuat anak-anak terbiasa patuh gerakan 3M akan menekan jumlah anak-anak terpapar virus covid-19. Selain lingkungan keluarga, tentunya lingkungan sekitar seperti tetangga atau teman sepermainan menjadi tempat anak belajar akan kebiasan dan hal-hal baru. Untuk itu peran orangtua dalam keluarg dan peran lingkungan sekitar menjadi contoh dalam menerapkan protokol kesehatan selama pandemi.

Oleh :

Alfi Husni,S.Sos,.M.Si

Tags
Show More
Kepriwebsite

One Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Close