Belum banyak masyarakat yang mengenal Kampung Bugis. Adapun sebagian orang beranggapan Kampung Bugis merupakan kampung yang terletak di pelosok Tanjungpinang dan jauh dari pusat keramaian. Di balik isu-isu tersebut ternyata Kampung Bugis menyimpan banyak keindahan alam, bahkan Kampung Bugis merupakan salah satu destinasi wisata yang wajib dikunjungi oleh masyarakat Tanjungpinang.
Kampung Bugis merupakan salah satu tempat wisata paling strategis di Tanjungpinang. Karena Kampung Bugis dapat menjangkau berbagai tempat wisata di Tanjungpinang seperti: Laman Boenda (tepi laut), jalan pintas menuju Trikora, Wisata religi (Klenteng) Senggarang, dan masih banyak lagi. Jadi Kampung Bugis bisa dibilang sebagai
Tourist Center of The Tanjungpinang.
Kampung bugis memiliki beberapa tempat wisata yang cukup unik dan menarik untuk dikunjungi, salah satunya yaitu Jembatan pelangi yang terletak di pesisir Kampung Bugis. Ada juga beberapa tempat wisata lainnya yang ada di Kampung Bugis dan tak kalah indahnya dengan destinasi wisata di tempat lainnya.
- Kolong Langit Kampung Bugis
Kampung Bugis merupakan salah satu Desa wisata yang menyuguhkan pemandangan alam yang sangat indah. Selain tempatnya yang masih asri ternyata Desa wisata Kampung bugis juga menyediakan tempat spot foto yang unik.
Seperti yang dikutip oleh media pada Kamis (8/11/18), di Kampung Bugis menyediakan spot foto yang diberi nama Kolong langit. Tempat ini menyediakan berbagai macam spot foto seperti pintu kayu yang seakan menuju ke langit dan bentuk rumah segitiga yang berlatar belakang pegunungan hijau.
Oleh sekelompok pemuda dari Karang taruna dan masyarakat yang tergabung dalam POKDARWIS, tempat yang semulanya semak belukar dapat diubah menjadi tempat wisata yang unik dan menarik untuk di kunjungi.
- Menyusuri Pesisir Kampung Bugis Menggunakan Sampan
Tidakhanya didaratan, Kampung Bugis juga memiliki wisata maritim yang sangat menarikyaitu berkeliling menyusuri perairan Tanjungpinang menggunakan Sampan motor.
Sampan motor merupakan salah satu mata pencarian masyarakat Kampung Bugis untukmemenuhi kebutuhan sehari-hari.
Sampan motor biasanya digunakan masyarakat Kampung Bugis sebagai sarana transportasi penyebrangan dari Kampung Bugis menuju Tanjungpinang.
Selain sebagai alat transportasi sampan ini juga dapat dimanfaatkan sebagai sarana wisata untuk berkeliling disekitar perairan Kampung Bugis.
Pantauan dari mahasiswa UMRAH pada Kamis (8/11/18), Kampung Bugis mempunyai destinasi wisata maritim yang sangat menarik, salah satu contohnya adalah berkeliling dengan sampan motor. Pengunjung hanya perlu merohoh kocek sebesar Rp.30.000 untuk dapat berkeliling disekitar perairan Kampung Bugis kurang lebih selama 20 menit.
Betul-betul pengalaman yang menarik dapat berkeliling di atas laut dengan menggunakan sampan motor ujar Monira (mahasiswa UMRAH).
- Desa Pelangi Kampung Bugis
Mungkin banyak yang belum mengetahui bahwa Kampung Bugis akan jadi kampung pelangi. Bukan namanya yang berubah jadi kampung pelangi tetapi corak kampungnya yang akan diubah seperti warna pelangi. kawasan Kampung Bugis, Kecamatan Tanjungpinang Kota menjeadi prioritas perogram Kota Tanpa Kumuh (Kotaku) 2018.
Proyek penataan kawasan tersebut rencananya mulai dilaksanakan pada bulan Maret. Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Penenlitian dan Pengembangan Kota Tanjungpinang, Surjadi mengatakan penataan tersebut merupakan program pengentasan kawasan kumuh terintegrasi.
Penanganannya dilakukan lintas sektoral, yaitu Pemko Tanjungpinang, PemprovKepri, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, serta Badan Pertahanan Nasional. “Ini program penanganan kawasan kumuh terintegrasi. Total anggaran untuk penataan sekitar 60 milyar.
Sehingga diharapkan Kampung Bugis benar-benar keluar dari status kawasan kumuh” Surjadi Jum’at (19/1/18). Program Kotaku sendiri merupakan program yang bersumber dari dana pemerintah pusat.
Suasana kampung pelangi di Kampung Bugis (Mahasiswa UMRAH, BDP 18)
Rencananya proyek ini akan selesai pada 20 November 2018 dan akan diresmikan pada awal Desember nanti, ujar Riauwan (Ketua LPM Kampung Bugis) pada Selasa (13/11/18).
Selain Kampung pelangi di Kampung bugis juga telah dibangun sebuah jembatan yang menghubungkan pelabuhan umum ke ujung Kampung Bugis.
Jembatan ini merupakan jembatan ikonik Kampung Bugis dengan desainnya yang sangat menarik dan warna pelanginya yang mencolok menjadikan tempat ini ramai dikunjungi oleh masyarakat lokal maupun komersial.
Jembatan ini juga bagian dari proyek “Program Penanganan Kawasan Kumuh Terintegrasi”walaupun belum di resmikan para wisatawan sudah diperbolehkan untuk masuk kekawasan ini dan tidak dikenakan biaya sepeserpun.
Nah bagaimana…? apakah anda tertarik untuk berkunjung ke Kampung Bugis. Mumpung lagi sepi pengunjung jadi anda tidak perlu antri untuk datang ke Kampung Bugis dan anda tidak perlu bayar untuk masuk wilayah Kampung Bugis.
Dijamin dengan berjuta pesona yang ada di Kampung Bugisanda tidak akan menyesal untuk berkunjung ke Kampung Bugis.
Oleh Mahasiswa Universitas Maritim Raja Ali Haji Prodi Budidaya Perairan
