Lihatkepri.com, Karimuni – Karimun, Raja Bakhtiar yang saat ini masih tercatat sebagai Anggota DPRD Provinsi Kepri, melangkah maju dalam pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Karimun, tercatat sampai hari ini Raja Bakhtiar sudah mendaftar ke sejumlah Partai Politik, diantaranya Partai Golkar, Demokrat, Gerindra, dan menyusul Hanura.
Tentu langkah politik ini di ambil berdasarkan pertimbangan sebagai anggota DPRD 4 Periode, 2 Periode di kabupaten karimun dan 2 Periode di Provinsi Kepri, Jum’at (22 November 2019). Intinya mencalonkan diri sebagai Bupati/Wakil Bupati Karimun Periode 2020-2024, Raja Bakhtiar ingin kerja buat Kabupaten Karimun melalui Program, kegiatan dan anggaran.
“APBD harus dinikmati oleh seluruh masyarakat Kabupaten Karimun Secara proporsional dan berbasis potensi daerah setempat. Belanja publik harus lebih besar dari pada belanja aparatur,” ujar Raja Bakhtiar kepada lihatkepri.com.
Insya Allah jika diberikan amanah, Ia mengatkan tidak akan mencari harta di Karimun dan sudah merasa cukup dengan yang ada. “Saya lahir dari kampung, lahir dari keluarga kurang mampu, buktinya Saya bisa Bangkit Saya tau apa yg diinginkan oleh masyarakat,” ujarnya.
Insya Allah tangan ini nanti akan mampu mendistribusikan anggaran dengan prinsip keadilan sosial, Moto hidupnya yaitu Khairunnas anfa’uhum linnas (Sebaik-baik manusia adalah manusia yang dapat memberikan manfaat buat manusia lainnya).
“Jangan sampai ada dan tiadanya kita, tidak ada bedanya,” ujarnya.
Filosofi kepemimpinan yang pernah Ia pelajari. bahwa pemimpin itu adalah jabatan puncak tertinggi di strata kehidupan sosial masyarakat. Kalau diilustrasikan masyarakat itu penghuni dalam rumah, maka pemimpin itu adalah atapnya. Atap harus mampu melindungi dan membuat penghuni didalamnya merasa aman dan nyaman. Nyaman dari terik matahari dan nyaman dari terpaan angin.
“Pemimpin intinya harus bisa memotivasi dan menggerakkan masyarakat,” ujarnya yang juga Alumni Lemhannas RI.
Raja Bakhtiar maju dengan menawarkan Program unggulan nantinya adalah peningkatan Sumber Daya Manusia. Dengan program merubah pola pikir masyarakat berdasarkan Pendekatan analysis SWOT. SWOT adalah metode perencanaan strategis yang digunakan untuk mengevaluasi kekuatan (strengths), kelemahan (weaknesses), peluang (opportunities), dan ancaman (threats) dalam suatu proyek atau suatu spekulasi bisnis. Keempat faktor itulah yang membentuk akronim SWOT (strengths, weaknesses, opportunities, dan threats).
Kabupaten Karimun dengan wilayah Geografis Kepulauan harus dijangkau secara merata keseluruhan berdasarkan keadilan sosial. Percepatan pembangunan harus segera dilakukan.
“Saya hanya anak pulau yang ingin pulang kembali ke Karimun dan menghabiskan sisa umur hidup saya untuk mengabdi pada Daerah dan Masyarakat yang kita Cintai, Kabupaten Karimun. Membangun Daerah dengan Landasan Kesejahteraan yang dapat dirasakan oleh seluruh Masyarakat,” ujarnya
(Junaidi Fajri)
Editor : Cahya Sumirat
