Kepulauan RiauNatuna
Kepada Komisi IX DPR RI, Ngesti Minta Pemerintah Pusat Perhatikan Natuna
Lihatkepri.com, Natuna – Komisi IX DPR RI berkunjung ke Natuna, Kamis (13/02/2020) dalam rangka menjenguk Warga Negara Indonesia (WNI) dari Wuhan China yang di observasi di Hanggar Barat Lanud Raden Sajad Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau.
Kunjungan Komisi IX Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI) berkunjung ke Natuna dipimpin oleh Imanuel Melki Lakaena selaku ketua rombongan.
Selain menjenguk WNI dari Wuhan, China yang sedang diobservasi, Komisi IX DPR RI juga mengadakan pertemuan dengan stakeholder terkait Penanganan Observasi WNI di Ruang Rapat Kantor Bupati Natuna.
Dalam hal ini, dihadiri oleh Sekjen Kementerian Kesehatan RI, Panglima Komando Tugas Gabungan Terpadu, Bupati Natuna, DPRD Kabupaten Natuna, Dinas Kesehatan Provinsi Kepulauan Riau, Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna, Direktur RSUD Natuna, Perwakilan Kepala Puskesmas di Kabupaten Natuna, Direktur BPJS Kesehatan Divisi Regional II, dan Perwakilan Tim Medis Karantina serta Protokol
DPR RI
Pertemuan tersebut dipimpin oleh ketua Komisi IX DPR RI, Imanuel Melki Lakaena pada pertemuan tersebut pimpinan rapat mempersilahkan kepada stakeholder yang hadir untuk menyampaikan pendapat-pendapat atau keluhannya diantaranya oleh Kadis Kesehatan Provinsi Kepulauan Riau, Kadis kesehatan kabupaten Natuna, Direktur RSUD kabupaten Natuna, Kepala Puskesmas kabupaten Natuna, BPJS kesehatan kabupaten Natuna, DPRD Kabupaten Natuna dan Bupati Natuna yang diwakili oleh Wakil Bupati Natuna
Wakil Bupati Natuna Dra Hj. Ngesti Yuni Suprapti kepada komisi IX yakni meminta kepada Pemerintah Pusat untuk memperhatikan Kabupaten Natuna
“Tolonglah Natuna ini diperhatikan jangan kami (Natuna) ini dikucilkan seperti peristiwa yang terjadi telah lalu mendatangkan WNI dari Wuhan yang diobservasi di Natuna tanpa konfirmasi dulu kepada kami,” ujarnya
Selain itu, Dra Hj. Ngesti Yuni Suprapti juga minta Pemerintah Pusat perhatikan pariwisata di Natuna karena pariwsata Natunakan sudah masuk Geopark Nasional.
(Mhd Amin)
Kepala Biro Naruna