BatamKepulauan Riau
Ketum PB Al Jamiyatul Washliyah: Islam dan Pancasila Jangan Dipertentangkan
BATAM – Ketua Umum Pengurus Besar Al Jamiyatul Washliyah KH Dr Masyhuril Khamis menegaskan, ajaran Islam dengan Pancasila jangan dipertentangkan dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara.
Hl tersebut disampaikan Masyhuril Khamis ketika menjadi nara sumber tunggal dalam Muzakarah Kebangsaan yang dilaksanakan Pimpinan Wilayah Al Jamiyatul Washliyah (PW AW) Kepri di Aula Wisma PIH Batam Center, Sabtu 11/12.
“Islam dan Pancasila jangan dipertentangkan. Islam dan Pancasila sudah final dan selesai, compatible, bersesuaian dan sejalan,”
Muzakarah Kebangsaan dengan teman “Mengintegrasikan nilai-nilai Islam Wasathiyah dalam bingkai keummatan dan kebangsaan”, dihadiri Gubernur Kepri Ansar Ahmad SE, MM dan mantan Gubernur Kepri Ismeth Abdullah.
Masyhuril mengatakan, Islam wasathiyah sebagai konsep moderasi beragama dianggap menjadi jalan tengah. Tidak ke kanan atau tidak ke kiri, tetapi, ada di tengah.
“Islam wasathiyah itu menjunjung nilai-nilai keeadilan, toleran terhadap keragaman pendapat dan pemahaman, dan bersifat dinamis sesuai dengan konteksnya,” katanya.
Surya Makmur Nasution selaku Ketua PW AW Kepri mengingatkan, sudah saatnya upaya-upaya membenturkan agama dan Pancasila dihentikan. “Urusan tersebut sudah selesai sejak awal pendirian bangsa ini menjadi bangsa yang merdeka,” jelas SMN.