Kepulauan RiauLingga

Jelang Lebaran, Nelayan Penaah Temukan Ribuan Minuman Kaleng Terapung di Tengah Laut

Lihatkepri.com, Lingga – Menjelang lebaran Idul Fitri 1438 Hijriah lebih kurang 3 minggu lagi, nelayan Desa Penaah Kecamatan Senayang ketiban rejeki nomplok.

Pasalnya, rejeki nomplok bagai curahan dari langit tersebut yakni ribuan minuman kaleng (mikal) layak pakai  terapung di tengah laut sekiat 20 mil dari pulau penaah membuat para nelayan yang menemukan tersebut merasa kaget.

Berdasarkan pengakuan salah seorang nelayan, Anda mengatakan, awalnya ia bersama empat orang temannya hendak mengangkat bubu ke rompong. Memang jarak rompong tersebut cukup jauh dari Penaah sekitar 20 mil.

“Tiba-tiba ditengah jalan dijumpai ribuan kaleng yang berisi minuman terapung begitu saja,” kata dia, Senin (05/06).

Dikatakannya, minuman kaleng tanpa pemilik tersebut ditemukan berserakan bahkan ada yang dibawa arus. Dengan inisiatif dari teman, maka kata Anda, minuman kaleng tersebut langsung dicedok dengan pencedok ikan.

Karena mendapatkan minuman kaleng, akhirnya perahu yang mereka bawa menampung hasil cedokan.

“Ada berbagai merek, semua minuman masih belum expired. Jadi kami bawa balek aja. Tak lama lagi mau lebaran juga,” ujarnya.

Anda menjelaskan,  minuman kaleng tersebut ada merk D’best Sarang Burung dan D’ best cincau.

“Ini rezeki nomplok pak. Tak lama lagi mau lebaran, dibersihkan. Nanti dibagi-bagi ke warga desa,” ujarnya.

Ditempat yang sama Kades Penaah  Abang Marwan membenarkan, sejumlah nelayan desa Penaah dapatkan ribuan minuman kaleng.

“Memang ia, semalam sepulang dari Daik, banyak warga bilang mereka dapatkan minuman kaleng. Lokasinya jauh dari Penaah,”imbuhnya.

Ditengarai, ribuan minuman kaleng tersebut diperkirakan berasal dari  adanya salah satu Kapal Cargo KLM Mentari di perairan Laut Sayak yang terjadi sekitar lima hari yang lalu.

Berdasarkan informasi yang diterima Haluan Kepri kapal tersebut tenggelam akibat ribut. Sehingga KLM yang membawa minuman kaleng sebanyak 25.000 kes tersebut tenggelam. Dan Nakhoda serta ABK nelayan berjumlah delapan orang selamat ditolong nelayan Pulau Lalang. (Wira)

Show More
Kepriwebsite
Close