Batam

KAHMI Gelar Temu Regional se-Sumatera di Batam

Hadirkan Tokoh Nasional dan 6 Gubernur serta Kepala Daerah se-Kepri

Batam – Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) menggelar Temu Regional Majelis Nasional dan Daerah se-Sumatera pada Sabtu-Minggu (20 s.d 21 September 2025) di Swiss-Belhotel Harbour Bay, Batam. Agenda strategis ini menjadi ajang konsolidasi dan silaturahmi para tokoh nasional serta kepala daerah alumni HMI dalam merumuskan arah pembangunan bangsa dari perspektif kawasan barat Indonesia.

Acara ini dipastikan dihadiri oleh berbagai tokoh nasional, mulai dari menteri, wakil menteri, anggota DPR RI, hingga para gubernur, wali kota, dan bupati dari wilayah Sumatera.

Wakil Ketua Organizing Committee (OC) Nasional, Nazaruddin, S.H.., M.H., dalam konferensi pers pada Jumat (19/9/2025), menyampaikan bahwa Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian dijadwalkan hadir dan akan menyampaikan orasi kebangsaan pada Sabtu malam. Selain itu, turut hadir Wakil Menteri Transmigrasi Viva Yoga Mauladi dan Wakil Menteri Agama Romo HR Muhammad Syafi’i.

“Sebanyak 6 gubernur juga telah mengonfirmasi kehadiran, yakni Gubernur Kepri Ansar Ahmad, Gubernur Riau Abdul Wahid, Gubernur Jambi Alharis, Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru, Gubernur Bengkulu Helmi Hasan, serta Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal. Seluruh kepala daerah se-Provinsi Kepulauan Riau juga dijadwalkan hadir karena acara ini juga bersamaan dengan Temu Kepala Daerah se-Sumatera,” ungkap Nazaruddin.

Acara Temu Regional ini akan dibuka oleh Koordinator Presidium Majelis Nasional KAHMI, Rifqinizami Karsayuda yang juga Ketua Komisi II DPR RI. Diperkirakan sekitar 300 peserta dari Majelis Daerah KAHMI se-Sumatera akan menghadiri acara ini.

Rangkaian acara dimulai Sabtu pukul 10.00 WIB dengan pembukaan resmi, dilanjutkan dengan rapat pembahasan kepengurusan dan isu-isu strategis oleh peserta. Pada malam harinya, orasi kebangsaan oleh Mendagri akan menjadi sorotan utama. Sementara pada Minggu pagi, kegiatan jalan santai bersama masyarakat akan digelar di kawasan Harbour Bay.

“Dalam temu regional ini juga akan dirancang Piagam Batam sebagai respons terhadap dinamika situasi kebangsaan saat ini,” lanjut Nazaruddin.

Menurutnya, dipilihnya Batam sebagai tuan rumah karena posisinya yang strategis secara geopolitik, sebagai kota industri dan perbatasan yang menjadi simbol pengembangan ekonomi nasional.

Sedangkan Bendahara Majelis Nasional KAHMI, Sabaruddin, menambahkan bahwa acara ini mengangkat tema “Konsolidasi KAHMI untuk Kemajuan Bangsa”, sebagai upaya membangun pola pikir strategis alumni HMI dalam merespons isu daerah yang berdampak pada tingkat nasional.

“Pertemuan di Batam ini adalah yang kedua setelah sebelumnya digelar di Ternate untuk regional Maluku-Papua. Selanjutnya, akan digelar di Makassar untuk regional Sulawesi pada Oktober mendatang, dan puncaknya akan berlangsung di Ibu Kota Nusantara (IKN) untuk kawasan Kalimantan, Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara,” ungkapnya.

Panitia Pengarah Nasional yang turut hadir dalam konferensi pers antara lain Zulfikar (Sekretaris), Nutra Juher, Azwar Muhammad, dan Burhanuddin. Dari panitia lokal, hadir Wakil Ketua Daeng Ganda yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Natuna.

Daeng Ganda menyampaikan ucapan selamat datang kepada seluruh peserta. Mewakili Ketua Presidium KAHMI Kota Batam, Amsakar Achmad yang juga Wali Kota Batam sekaligus Kepala BP Batam, ia menyambut baik pelaksanaan acara ini di Kota Batam.

“Sebagai kota industri yang menjadi pusat ekonomi nasional, Batam layak menjadi tuan rumah temu strategis ini. Semoga kegiatan berjalan lancar, aman, dan menghasilkan resolusi yang menjadikan Batam sebagai lokomotif pembangunan nasional,” pungkasnya.

Tags
Show More
Kepriwebsite

Leave a Reply

Close