SekolahTanjungpinang
Masih Berproses Seragam Gratis Untuk Murid SMAN/SMKN
TANJUNGPINANG – Harapan anak didik SMAN/SMKN se Kepri akan baju seragam gratis segera terwujud. Pasalnya hingga kini penyediaan seragam sekolah iitu masih berproses dalam penyelesaiannya.
“Dalam pelaksanaannya Dinas Pendidikan (Disdik) Kepri meminta pendampingan dari Kejaksaan Tinggi (Kejati) untuk memastikan segala proses nya sesuai ketentuan,” ujar Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) Disdik Kepri, Desi Indriati, Rabu (20/11), di Tanjungpinang.
Menurutnya, mekanisme pengadaan ini telah dilakukan sesuai dengan Anggaran yang tersedia pada APBD 2024. Tahap pertama pengadaan seragam sekolah ini telah selesai 100%, sementara tahap kedua sedang dalam proses karena menggunakan anggaran dari APBD Perubahan (APBDP), dikarenakan adanya penambahan Rencana Daya Tampung pada beberapa satuan pendidikan, dalam rangka memberikan jaminan setiap anak bersekolah.
“Pengadaan seragam gratis ini kadang terkesan lambat. Padahal dalam setiap langkah pengadaan barang dan jasa pemerintah, Disdik Kepri menegaskan pentingnya kehati-hatian agar tidak melanggar hukum dan sesuai peraturan dan regulasi yang berlaku,” katanya.
Dikatakan, Disdik memastikan penyediaan seragam ini akan terpenuhi pada tahap kedua melalui dana APBDP. Disdik juga menegaskan komitmennya untuk menyelesaikan proses pengadaan ini secepatnya sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Menurut Desi, untuk siswa yang belum mendapatkan seragam, dinyatakan bahwa kekurangan tersebut akan segera diselesaikan pada tahap berikutnya agar semua kebutuhan dapat terpenuhi secara adil dan merata.
Pemerintah Provinsi Kepri, sambungnya, telah menganggarkan Rp16,528 miliar untuk memenuhi kebutuhan seragam gratis bagi 26.780 siswa SMA, SMK, dan SLB pada tahun 2024. Seragam yang disediakan berupa stelan putih abu-abu dan seragam pramuka.
“Tidak hanya itu, Pemprov Kepri juga membebaskan biaya SPP untuk siswa dari keluarga kurang mampu. kebijakan ini bertujuan untuk meringankan beban orang tua dan memastikan semua anak di Kepri mendapatkan akses pendidikan,” kata Desi.
Denurut dia, pihaknya terus bekerja keras untuk menyelesaikan pengadaan seragam ini agar seluruh siswa di Kepri dapat merasakan manfaatnya, sekaligus memastikan semua proses berjalan sesuai regulasi (red).