Lihatkepri.com, Karimun – Pengusaha muda lokal berbondong – bondong dalam menentukan peluang usahanya. Walau sedang mengalami lesunya perekonomian di Karimun tidak menyulutkan semangat mereka untuk mendirikan UMKM.
Barangkali kedatangan bulan Ramadhan yang menginisiasi mereka untuk tampil menjadi pelaku usaha. Dari jajanan makanan di pinggiran jalan, arena permainan anak-anak hingga tak terkecuali Barbarshop.
Untuk yang terakhir ini sebenarnya sudah ada sejak tahun 2000 tahun yang lalu. Berasal dari bahasa latin ‘barba’ yang bermakna janggut artinya yang memang pemangkas jenggot dan kumis untuk para pria
Ferry pemilik Barbarshop mengaku baru membuka 15 hari yang lalu. Tempat usahanya ini berada cukup strategis, yakni di kawasan Pasar Maimun dan di pinggiran jalam menuju Pasar Puakang. Ia berharap banyak pelanggan yang bisa merasakan sensasi memotong rambut di tempat usahanya tersebut.
“Semoga ini menjadi awal pintu rezeki usaha saya, mudahan saja barba shop yang saya beri nama Pangkas Tanjung nantinya banyak pelanggan,” ujarnya, kepada lihatkepri.com, Senin (2/4/2018).
Pria yang juga bekerja di Universitas Karimun sebagai staff Bidang Kemahasiswaan mengakui usaha ini hanya sampingan dari pekerjaan pokoknya. ” Karena sebagai pekerjaan sampingan saya ingin membuka cabang baru lagi di kawasan Kec. Meral,” Tambahnya. (Rudi)
