GTK Kepri Gelar Pelatihan Penyusunan POS AP Bagi Seluruh Pegawai

Batam – Kantor Guru dan Tenaga Kependidikan Provinsi Kepulauan Riau (GTK Kepri) menggelar Pelatihan Penyusunan Prosedur Operasional Standar Administrasi Perkantoran (POS AP) yang diikuti oleh seluruh pegawai Kantor GTK Kepri.

Kegiatan berlangsung selama tiga hari, mulai 19 hingga 21 Agustus 2025 di Aston Nagoya Hotel, Batam, dengan menghadirkan narasumber dari Tatalaksana Direktorat Jenderal Guru, Tenaga Kependidikan, dan Pendidikan Guru (GTKPG).

Pelatihan ini bertujuan meningkatkan kualitas pelayanan, efektivitas tata kelola administrasi, serta memperkuat transparansi dalam pengelolaan organisasi.

Plt Kepala Kantor GTK Kepri, Dr. Hos Arie Rhamadhan Sibarani, SH., MH, menyampaikan bahwa pelatihan ini merupakan langkah penting dalam mewujudkan tata kelola organisasi yang profesional dan akuntabel.

“Penyusunan POS AP ini adalah fondasi penting bagi tata kelola organisasi. Dengan adanya prosedur operasional standar yang jelas, terukur, dan transparan, maka pelayanan yang diberikan kepada guru dan tenaga kependidikan di Kepulauan Riau akan semakin berkualitas,” ujar Dr. Hos Arie.

Lebih lanjut, beliau menekankan bahwa kegiatan ini sejalan dengan komitmen GTK Kepri untuk terus meningkatkan kinerja aparatur melalui pembelajaran dan praktik langsung bersama para narasumber berpengalaman.

“Kami ingin memastikan setiap pegawai memahami standar operasional yang berlaku sehingga tercipta keselarasan dalam menjalankan tugas. Dengan begitu, semua layanan yang diberikan kepada masyarakat, khususnya guru dan tenaga kependidikan, dapat dilakukan lebih cepat, tepat, dan transparan,” tambahnya.

Dr. Hos Arie juga berharap, melalui pelatihan ini, pegawai KGTK Kepri mampu beradaptasi dengan dinamika kebutuhan administrasi modern yang menuntut akurasi, keterbukaan, dan akuntabilitas.

“Transparansi bukan hanya tuntutan regulasi, tetapi juga kebutuhan moral dalam memberikan pelayanan publik yang terpercaya. Karena itu, hasil dari pelatihan ini harus diimplementasikan dalam keseharian, bukan sekadar menjadi dokumen formal,” tegasnya.

Dengan terlaksananya pelatihan ini, diharapkan tercipta budaya kerja yang lebih sistematis, profesional, dan transparan di lingkungan Kantor GTK Kepri, sehingga keberadaan lembaga ini dapat memberikan manfaat nyata bagi dunia pendidikan di Kepulauan Riau.