Hukum Preneur Gelar Workshop Jurnalistik Secara Daring

Lihatkepri.com, Tanjungpinang – Hukum Preneur menggelar workshop jurnalistik secara daring, Jumat (22/10/2021) kepada Mahasiswa Ilmu Hukum Universitas Maritim Raja Haji (UMRAH).

Lembaga Kajian dan Studi Ilmu Hukum Provinsi Kepulauan Riau, Hukum Preneur memberikan Workshop tersebut guna peningkatan kompetensi mahasiswa melalui pelatihan jurnalistik.

Webinar Jurnalistik tersebut menghadirkan dua narasumber, yakni Zaki Setyawan (Pimpinan Redaksi Batamekbiz dan Redaktur Gokepri.com) serta Cahya Sumirat (Pimpinan Redaksi lihatkepri.com)

Selain itu sebagai Key Opinion Leaders, Marnia Rani, SH. MH (Akademisi Hukum Umrah) mengatakan dengan adanya webinar ini mahasiswa bisa terinspirasi bahwa lulusan hukum bisa jadi jurnalis.

“Saya pikir dengan adanya kegiatan ini mahasiswa hukum bisa terinspirasi,” ujarnya

Dalam pemaparannya pada Webinar Jurnalistik tersebut, Zaki Setyawan menyampaikan materinya terkait Pers dan Mahasiswa.

Zaki Setyawan juga mendorong Mahasiswa Hukum untuk aktif menulis sehingga dapat membentuk Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Pers.

“Dengan adanya Pers mahasiswa tentu untuk mewadahi mahasiswa dalam meningkatkan keterampilannya dalam menulis sebagai agent of social control,” ujarnya

Selain itu, Cahya Sumirat, S.Sos dalam pemaparannya menyampaikan bahwa sarjana hukum juga bisa menjadi jurnalis sebagai alternatif pekerjaannya nanti setelah lulus.

“Tidak hanya menjadi Advokat, Lulusan Hukum juga bisa menjadi jurnalis seperti halnya Nazwa Shihab,” ujarnya

Cahya Sumirat juga mengatakan bahwa telah menyediakan kolom khusus lihatkepri.com sehingga siapapun bisa mengirimkan tulisannya disana.

“Mahasiswa Hukum juga dapat mengirimkan tulisannya di lihatkepri.com kita sudah siapkan kolomnya,” ujarnya

Founder Hukumpreneur, Hos Arie Sibarani, SH. MH juga mengatakan bahwa akan membuat workshop-workshop lainnya setelah agenda ini.

“Untuk Webinar Minggu  depan Tema besarnya Jurnalis lawan korupsi dengan narasumber Ketua Perhimpunan Advokat sekaligus Penyuluh Antikorupsi,” ujarnya