Lihatkepri.com, Tanjungpinang – Pagi itu suasana Kantor Walikota Tanjungpinang riuh dengan kedatangan para ASN dan Honorer yang sudah sejak pagi berkumpul di halaman Kantor Walikota Tanjungpinang.
Sepertinya sudah siap untuk mengikuti apel besar yang akan dilaksanakan sebagaimana informasi yang telah diterima oleh masing-masing OPD. Mereka siap menyambut Rahma dan Syahrul sebagai Walikota dan Wakil Walikota yang baru, juga melepas Penjabat Walikota Raja Ariza dan ketua tim penggerak Pkk Handayani kembali bertugas ke tempat semula di Pemprov Kepri.
Sebelumnya Syahrul dan Raja Ariza sejak pagi sudah berada di Gedung Daerah untuk mengikuti upacara dalam rangka HUT Ke-16 Provinsi Kepri. Kwdua pemimpin tersebut dari pelantar 1 menaiki kapal Dishub meluncur ke Kampung Bugis agar segera sampai di Kantor Walikota.
Sedangkan Rahma telah menanti kedatangan mereka berdua di pelabuhan Kampung Bugis. Sekda Riono telah bersiap-siap di pintu gerbang Kantor Walikota Tanjungpinang bersama jajaran aparatur Pemko Tanjung untuk menyambutnya
Setibanya Raja Ariza beserta istri, Walikota beserta istri dan Wakil Walikota beserta suami, Riono langsung mengalungkan bunga berwarna kuning kepada mereka berenam sebagai tanda ucapan selamat datang dan mempersilahkan menuju mimbar upacara yang telah disediakan.
Raja Ariza, yang setelah sembilan bulan memimpin Kota Tanjungpinang, Penjabat Walikota Tanjungpinang alias Wali Songo resmi berakhir(21/9). Suasana kekeluargaan dan kebersamaan tercermin dalam Prosesi Upacara Pelepasan Penjabat Walikota dan Penyambutan Walikota dan Wakil Walikota Tanjungpinang, Senin (24/9) di halaman Kantor Walikota Tanjungpinang yang dilaksanakan oleh Purna Praja IPDN.
Suasana haru pun terlihat saat keluarga besar Pemerintah Kota Tanjungpinang saat melepas Ariza dan Istri yang tak lagi menjabat sebagai Walikota.
Setibanya Ariza beserta istrinya disambut dengan kalungan bunga berwarna kuning dan tepuk tangan sebagai tanda terimakasih dari seluruh peserta upacara yang terdiri dari ASN dan Honorer. Dan Ariza pun membalasnya dengan lambaian tangan penuh mesra.
Pada kesempatan itu, Ariza dan Syahrul bergantian menyampikan pesan dan kesan. Ariza mengatakan selama lebih kurang 9 bulan menjadi bagian dari keluarga besar Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungpinang. Waktu 9 bulan begitu cepat berlalu.
“Rasanya baru kemarin saya menjejakkan kaki di sini, kini saya akan kembali bertugas di Pemprov Kepri. Kita berpisah bukan untuk tak bertemu lagi. Jangan segan-segan mengundang saya beserta istri untuk kegiatan-kegiatan di Kota Tanjungpinang.” Ungkapnya.
Ariza menyadari, saat memimpin tentu ada hal-hal yang kurang berkenan di hati masyarakat. Ia pun memohon maaf atas itu semua.
“Jujur saya akui, saya merasa masa-masa yang indah bersama masyarakat dan jajaran Pemerintah Kota Tanjungpinang. Dan saya harapkan kita semua mendukung kepemimpinan Walikota dan Wakil Walikota yang baru. Setiap pemimpin pasti berbeda gaya. Coba lebih cepat untuk beradaptasi agar roda pemerintahan dapat berjalan dengan baik.” Harapnya.
Sementara itu, Syahrul mengucapkan terimakasih yang tak terhingga kepada Raja Ariza, seluruh OPD dan keluarga besar Pemko Tanjungpinang yang telah mensukseskan Pilkada Kota Tanjungpinang dan mengajak untuk membantunya dalam mewujudkan Tanjungpinang Kota yang maju, berbudaya dan sejahtera.
“Terimakasih kepada semua pegawai, ASN, para kepala OPD, yang selama ini bekerja bersama dalam mensukseskan Pilkada dan mari kita membangun Kota Tanjungpinang yang maju, berbudaya dan sejahtera.” Katanya.
Usai memberikan kata sambutan, keduanya menandatangani berita acara serah terima jabatan yang disaksikan oleh Kepala Inspektorat Provinsi Kepri, Mirza Bahtiar. Dan juga dilanjutkan dengan serah terima Ketua TP PKK Kota Tanjungpinang dari Hj. Handayani Ariza kepada Juariah Syahrul.
Ariza beserta istri, berjalan bersama Walikota dan Wakil Walikota Tanjungpinang diiring menuju pintu gerbang dengan diapit oleh Sekda, Kepala OPD, pejabat esselon III, Camat dan lurah serta sejumlah ASN. (Humas Pemko Tanjungpinang)
